Master of Facebook (9): Tangisan Saat Wisuda
Namun saya malah tak menemukan peristiwa ini saat wisuda S1 dulu. Padahal wisudawan S2 yang menangis tak hanya Bapak itu, tapi saya juga melihat pada seorang Ibu. Dia menunduk terus menahan tangis. Post Views: 32
Master of Facebook (8): Kapan Kuliahnya Kok Tiba-Tiba Diwisuda?
Yang jadi masalah adalah tidak pernah kuliah, entah dimanapun kelasnya, tiba-tiba diwisuda. Ini yang luar biasa. Seperti esoknya setelah saya diwisuda, saya mendapat telpon dari seorang teman. Post Views: 39
Master of Facebook (7): Teman Kuliah Warga Negara Asing
Rasanya bangga mendengar perjuangannya untuk kuliah di Indonesia. Dia percaya kualitas pendidikan kita lebih bagus. Tapi kini saya prihatin, karena sekarang banyak pelajar kita kuliah di Malaysia. Post Views: 28
Master of Facebook (6): Kuliah Dengan Otak Penuh Beban
Jadi di malam pelepasan wisuda itu, saat teman saya curhat dengan berbagai hambatan saat kuliah dalam sambutannya, saya tertawa-tawa sendiri. Tertawa karena mentertawakan diri sendiri. Hehehe. Post Views: 37
Master of Facebook (5): Mengapa Tak Kuliah di UNAIR?
Ketika ditanya waktu kuliah oleh atasan, saya jawab apa adanya. Lama dia berpikir. Sepertinya mencari kalimat yang pas. Akhirnya dimulailah perbincangan panjang. Saya tahu maksud pembicaraan ini. Post Views: 31
Master of Facebook (3): Mengapa Saya Harus Kuliah Lagi?
Ini tentu saja berat. Karena kondisinya beda kan? Seperti Zidan. Statusnya hanya pelajar. Jadi tak ada beban atau pekerjaan lain selain sekolah dan belajar. Sedang saya harus bekerja dan berkeluarga. Post Views: 24
Master of Facebook (2): Master of Facebook (M.Fb) atau Magister Sains (M.Si)?
Ada yang menarik. Seorang teman meneliti tentang konflik yang terjadi di Persebaya. Umum tahu Persebaya pecah menjadi 2: Persebaya dan Persebaya 1927. Untuk ini, dia dapat gelar Master Bonek. Hehe. Post Views: 35
Master of Facebook (1): Akhirnya Kelar Juga!
Kenangan-kenangan nelangsa ini, saya pikir hanya terjadi di S1. Namun setelah kuliah S2, cerita-cerita nelangsa ini muncul juga. Seakan-akan hantu S1 muncul kembali waktu kuliah di S2. Post Views: 72
Jarak Yang Semu
Kenapa dia berteriak? Apakah dia kehilangan kesabaran? Ataukah marahnya ini agar didengar anak lain sebagai pelajaran? Bukankah anaknya dekat? Suara biasa saja sudah terdengar, tak harus berteriak.