Hari ini menurut pengumuman, bos baru Anda mulai aktif. Bos yang lama telah dipromosikan ke anak perusahaan. Sambil berangkat ke kantor Anda mulai berdoa. Semoga bos yang baru juga sama baiknya dengan yang lama. Tapi harusnya doa Anda juga diiringi dengan hal-hal yang bisa dilakukan seperti ini:
- Perhatikan dengan seksama
Bos baru tentu saja berbeda dengan bos lama. Dia membawa sistem kerja baru, kebiasaan baru, pola kerja baru, kesukaan dan ketidaksukaannya. Kenali dan pahami. Bila Anda mengetahui hal ini semua, maka akan membangun hubungan yang lebih produktif. Anda terbiasa dengan pola kerjanya, dia juga akan terbiasa dengan pola kerja Anda. Ini akan menimbulkan simpati bos, sehingga Anda memiliki hubungan kerja yang positif. - Bersikaplah fleksibel
Bos baru bisa saja membawa perubahan di kantor dan diri Anda baik ringan maupun berat, menyenangkan ataupun menyebalkan. Meski Anda termasuk orang lama, jangan menganggap bos baru harus mengikuti aturan Anda. Bos tetaplah bos. Karena itu bersikaplah fleksibel. Perubahan bukan berarti sesuatu yang buruk. Karena itu terimalah perubahan dari bos baru Anda. - Bantulah Bos Baru Anda
Meski bos Anda sudah memiliki banyak pengalaman, bisa jadi dia sama gugupnya seperti karyawan baru. Dia juga sama khawatir seperti karyawan baru lainnya. Karena itu dekatilah dia, ajaklah bicara dan membantunya. Ceritakan latar belakang stafnya, pekerjaan yang sedang dan belum dikerjakan, kendala apa yang sering melingkupi dan lain sebagainya. Termasuk juga mengajaknya lebih dekat dan kenal dengan stafnya, yakni teman-teman Anda. - Menjadi kepercayaannya
Bila Anda sudah berani membantu seperti poin 3, pelan-pelan Anda bisa menunjukkan prestasi apa saja yang pernah Anda raih. Juga kemampuan lain di luar kompetensi terkait profesi Anda, misal: kemampuan bahasa asing non Inggris, membuat website dan lainnya. Tawarkan yang bisa Anda bantu dalam proyek-proyek yang baru selanjutnya. Semakin banyak kontribusi Anda, semakin berharga Anda di mata bos baru Anda. Tapi meski begitu, jangan terlalu berlebihan dan membanggakan diri, karena bisa saja dianggap teman-teman lain Anda sebagai penjilat. - Bersabarlah!
Terakhir kali yang bisa Anda lakukan adalah bersabar. Ini mungkin yang Anda takutkan saat memiliki bos baru, yakni bos baru Anda berbeda kebaikannya dengan bos lama. Bos baru membuat Anda jadi tersiksa dan stres, misal bos lama hanya memberi beberapa pekerjaan, tapi bos baru memberi banyak pekerjaan. Kalau sudah terjadi seperti ini, kuncinya hanya bersabar. Bersabar agar bos baru Anda diganti lagi lebih baik lagi. Atau ini yang lebih baik lagi, bersabar sambil berpikir positif. Seperti tambahnya pekerjaan baru yang diberikan bos baru Anda bisa saja bisa kesempatan Anda untuk menambah pengalaman dan ketrampilan Anda. Sabar dan tetap positif! *(my/20160418)
Hihihi… Beruntunglah Anda yang dapat bos baik. Kalau dapat bos jelek? Hehehe. Ya, baca artikel ini.. Hihihi