Membaca berita itu seorang teman menyelutuk, “Wah kalau Nunun ternyata tak jadi sakit lupa, maka Si Miranda tak dapat rejeki dong.” Saya terkejut dengan perkataan ini. Apa hubungan lupa dengan rejeki?
Oleh: Mochamad Yusuf*
Saat ini perhatian kita terarah pada tertangkapnya Nunun Nurbaeti. Seorang yang disangka melakukan penyuapan terhadap anggota-anggota DPR saat pemilihan deputi Gubernur BI (Bank Indonesia). Dia melarikan diri ke luar negeri saat dinyatakan KPK sebagai tersangka penyuapan.
Menariknya pada waktu penyidikan, Nunun sering menjawab dengan lupa saat ditanyai tentang berbagai hal tentang penyuapan itu. Dan sakit lupanya itu dinyatakan dengan resmi oleh surat keterangan dokter.
Tapi di internet ada beberapa foto yang disangkakan sebagai Nunun yang sedang berjalan-jalan di mall. Bagaimana mungkin, orang yang dikategorikan sebagai orang yang menderita berat sakit lupa dengan tenangnya berjalan-jalan di mall sendiri di negeri asing.
Foto-foto ini meski belum dapat dikonfirmasikan kebenarannya, menimbulkan banyak pertanyaan di masyarakat tentang kesimpulan dokter yang menyatakan Nunun sebagai penderita berat sakit lupa.
Setelah Nunun tertangkap, banyak pihak emndesak untuk melakukan penyelidikan terhadap dokter tersebut. Betulkah dia melakukan pemeriksaan sesuai dengan sumpak dokter? Apakah dia tak melanggar kode etik melakukan penipuan dengan membuat surat pernyataan itu.
Saat kita mendiskusikan berita itu seorang teman menyelutuk, “Wah, kalau Nunun ternyata tak jadi sakit lupa, maka Si Miranda tak dapat rejeki dong.” Saya terkejut dengan perkataan ini. Apa hubungan lupa dengan rejeki? [Cito, 18/12/2011 siang]
…
[dipotong]
~~~
Artikel ini bagian dari buku yang saya rencanakan untuk terbit. Rencananya ada 99 artikel yang berkaitan dengan rahasia rejeki. Untuk seri 1 sampai 10, anda bisa membaca secara lengkap di sini. Setelah seri itu, tak ditampilkan secara lengkap. Namun hanya setiap kelipatan seri 5 yang ditampilkan secara lengkap. Jadi pantau terus serial ‘Rahasia Rejeki’.
~~~
*Mochamad Yusuf adalah online analyst, pembicara publik, host radio, pengajar sekaligus praktisi TI. Aktif menulis dan beberapa bukunya telah terbit. Yang terbaru, “Jurus Sakti Memberangus Virus Pada Komputer, Handphone & PDA”. Anda dapat mengikuti aktivitasnya di personal websitenya atau di Facebooknya.
Pingback: ..| Home of Mochamad Yusuf |..