Contact us now
+6289-774455-70

Memberi Contoh Dengan Membaca

Saya barusan dari perpustakaan daerah saat jam istirahat tadi. Yakni untuk mengembalikan buku yang terlambat 5 hari dan meminjam lagi.

Jujur sebenarnya banyak alasan bagi saya untuk tidak membaca. Mulai dari tidak ada waktu, sudah capek, tidak ada hubungan dengan pekerjaan dan lain-lain.

Tapi saya ingin anak-anak tidak merasa hanya disuruh, tapi kita tidak melakukan. Meski aneh karena kita kan sudah bekerja, menyuruh anak-anak belajar tanpa kita sendiri belajar.

Mudah untuk menyuruh atau ngomong saja tanpa memberi contoh. Maka saat saya menyuruh anak-anak belajar, maka saya membaca (nggak belajar lagi, lha wong sudah lulus, hehehe).

Dengan begini anak-anak bersemangat belajar. Berbuat baik biasanya berat. Hanya ringan saat mengatakan dan menyuruh-nyuruh. Maka saya membaca saat anak-anak belajar, membuat mereka tidak merasa kita sebagai orang tua hanya mentang-mentang berkuasa dan menyuruh-nyuruh dan ngomong doang.

Anda juga membaca kan? Bagaimana menurut Anda?

One Comment - Leave a Comment
  • iyoessammutz -

    Memberi contoh yang baik itu berat. Lebih mudah memberi contoh buruk. Itu pun dengan contoh yang baik tidak mudah ditiru. Sebaliknya kalau contoh buruk, pasti mudah dicontoh..

  • Leave a Reply