Namun saat saya pinjamkan modem USB tersebut, otomatis saya tidak bisa berinternet. Ya, sebagai orang tua saya bisa saja mengalah. Tapi saya berpikir, kenapa tidak mencari router yang bisa membagi koneksi internet ke seluruh penghuni rumah lewat wifi yang dipancarkan?
Oleh: Mochamad Yusuf*
Bermula dari keinginan saya membagi koneksi internet yang saya miliki ke seluruh penghuni rumah, maka saya temukan wifi router Option GlobeSurfer X.1 ini.
Latar belakangnya saya mencari router ini karena Zidan, anak saya, butuh koneksi internet mengerjakan tugas sekolahnya. Kebetulan saya memiliki modem 3G GSM, maka tinggal saya pinjamkan ke dia. Selain itu saya tidak mau dia ke warnet mengerjakan tugasnya. Saya merasa warnet banyak godaan negatif saat di sana. Hehehe.
Namun saat saya pinjamkan modem USB tersebut, otomatis saya tidak bisa berinternet. Ya, sebagai orang tua saya bisa saja mengalah. Tapi saya berpikir, kenapa tidak mencari router yang bisa membagi koneksi internet ke seluruh penghuni rumah lewat wifi yang dipancarkan?
Saya mulai mencari, dan saya temukan. Ada beberapa tipe buatan TP-Link yang memiliki port USB yang bisa ditancapi Modem USB. Router tersebut bisa melakukan koneksi internet lewat modem USB baik GSM ataupun CDMA. Dari koneksi yang diperolehnya dipancarkan lewat wifi ke seluruh penghuni rumah.
Namun tipe ini harganya relatif mahal. Di atas 200 ribu. Saya ingin harganya kalau bisa di bawah 200 ribu. Karena toh ini rumah, bukan kantor. Tidak perlu canggih-canggih amat. Hehehe.
Akhirnya saya temukan Option GlobeSurfer X.1 yang harganya cuma 169.900. Wifi router ini ada 2 port USB yang bisa ditancapi modem baik GSM atau CDMA. Namun tidak semua modem didukung. Mungkin karena wifi router ini bikinan Eropa jauh di sana, maka tidak begitu banyak mensupport merk lokal. Namun merk-merk global seperti ZTE, Huawei, Sierra Wireless dan lain-lain didukung.
Saya puas dengan router GlobeSurfer X.1 ini. Kenapa? Karena dengan harga murah, banyak sekali fitur yang saya rasakan sangat berguna ditemukan di router ini. Fitur-fitur tersebut adalah:
1. Access Point
Fungsi utamanya adalah membuat jaringan lewat wifi. Dengan GlobeSurfer X.1 maka ada koneksi wifi di rumah. Bila peralatan kita seperti laptop, PC, ponsel atau tablet tersambung ke GlobeSurfer X.1, maka semua peralatan itu bisa terhubung lewat jaringan lokal. Dengan masuk ke jaringan, kita bisa saling berbagi folder atau bermain game bareng.
2. Berbagi Internet dari Modem USB
Dari koneksi internet yang diperoleh lewat modem, baik GSM atau CDMA, dibagi (share) oleh GlobeSurfer X.1 ke jaringan yang terkoneksi lewat jalur wifi. Sehingga dengan memiliki 1 modem 1 paket langganan internet, bisa dirasakanan oleh satu keluarga. Jadi tidak hanya 1 orang saja yang menikmatinya.
Tapi apa nggak lemot? Tergantung banyak hal. Itu tergantung kecepatan modem, kecepatan transfer operator, lokasi Anda, aplikasi apa yang dibuka dan masih banyak yang lain. Namun kalau hanya sekedar browsing blog atau BBM-an saja, sudah cukup memadai. Pernah router wifi ini sampai 6 orang menggunakannya saya rasakan masih kencang.
3. Berbagi Hardisk
Ini yang saya suka dari GlobeSurfer X.1. Jadi selain port USB di atas yang khusus untuk modem, ada port USB di belakang. Port USB ini bisa ditancapi flashdisk atau hardisk eksternal. Bila sudah tersambung dengan hardisk, maka otomatis data di hardisk ini ini bisa diakses oleh seluruh keluarga yang terkoneksi wifi. Ini berguna bila menyimpan file-file musik atau film, sehingga bisa dinikmati sekeluarga.
4. Berbagi Printer
Selain bisa ditancapi hardisk, port USB belakang ini bisa ditancapi printer. Jadi untuk ngeprint, tidak perlu membawa laptop/PC ke printer untuk menyambungnya agar bisa mencetak. Tapi cukup tersambung ke GlobeSurfer X.1, maka Anda bisa mencetak tanpa harus memindahkan laptop/PC Anda. Ini praktis dan tidak merepotkan karena ‘usung-usung’ laptop/printer.
Kedua fungsi di atas, berbagi hardisk dan printer, menjadikan GlobeSurfer X.1 seakan komputer sendiri. Biasanya untuk melakukan hal itu diperlukan komputer untuk menyambungnya dan lalu membaginya lewat jaringan.
Selain fitur-fitur di atas, kelebihan yang dimiliki GlobeSurfer X.1 adalah:
1. Tidak Panas
Yang saya salut dari GlobeSurfer X.1, meski dipakai berhari-hari bahkan berminggu-minggu, tetap dingin. Tidak panas. Ya, hangat sedikitlah. Bahkan modem yang digunakan juga tidak ikutan panas.
2. Mungil
Besarnya hanya setelapak tangan. Jadi cukup praktis kalau dibawa kemana-mana. Apalagi tanpa antena seperti merk lain, sehingga tidak menyangkut sesuatu kalau dimasukkan tas.
3. Desain Cantik
Desainnya cukup cantik. Hitam di atas dan putih di bawah. Keren kalau melihatnya.
4. Kualitas bagus
GlobeSurfer X.1 buatan Option. Merk ini tidak begitu terkenal di Indonesia. Merk ini aslinya dari negara Belgia, Eropa. GlobeSurfer X.1 punya saya dibuat di Irlandia, Eropa juga. Bahan-bahannya terlihat berkualitas. Jadi bisa dipastikan awet khas produksi Eropa.
Namun tidak berarti memiliki kekurangan. Ada 2 hal yang menurut saya jadi kelemahan dari GlobeSurfer X.1.
1. Tidak Semua Modem Didukung.
Tidak semua modem di pasaran bisa digunakan oleh GlobeSurfer X.1. Kebanyakan yang didukung adalah merk-merk global seperti ZTE, Huawei, Siera Wireless, dan lainnya termasuk bikinan Option sendiri. Saran saya sebelum membeli GlobeSurfer X.1, pastikan modem yang dimiliki didukung oleh GlobeSurfer X.1. Daftar selengkapnya modem yang didukung bisa dilihat di website Option.
2. Sederhana konfigurasinya.
Aplikasi setingannya menurut saya terlalu sederhana. Saking sederhanya, tidak tersedia APN untuk operator di Indonesia. Di TP Link yang saya lihat, APN-nya tinggal pilih disesuaikan dengan operatornya. Jadi cukup mudah. Atau bisa menyimpannya dalam setingan sendiri. Sedangkan di GlobeSurfer X.1, harus diset secara manual. Saya takut kalau tidak biasa ngeset APN, bisa kesulitan mendapat koneksi internet. Saya harap ke depan Option mengeluarkan aplikasi yang setingannya lebih canggih. Hehehe.
Tapi secara keseluruhan saya puas dengan GlobeSurfer X.1. Antara harga dan fitur serta kelebihan yang dimiliki rasanya pantas GlobeSurfer X.1 untuk kita pinang. Saya rekomendasikan Anda khususnya bagi Anda yang memiliki budget terbatas seperti saya. Hehehe. [TSA, 20/5/2014 subuh]
*Mochamad Yusuf adalah online analyst, konsultan tentang ‘online communication’, pembicara publik tentang IT, host radio, pengajar sekaligus praktisi IT. Aktif menulis dan beberapa bukunya telah terbit. Yang terbaru, “Jurus Sakti Memberangus Virus Pada Komputer, Handphone & PDA”. Anda dapat mengikuti aktivitasnya di personal websitenya, http://myusuf.or.id atau di Facebooknya, http://facebook.com/mcd.yusuf.
Foto-foto lain bisa dilihat di:
https://www.facebook.com/media/set/?set=a.10152001124249462.1073741831.107309769461&type=3
@Tama
Karena pertanyaannya banyak, saya jawab satu-satu ya…
2. Kebetulan saya juga punya TP Link. Jangakaunnya memang kalah. Karena saya pikir TP Link ada antennanya, sedang GlobeSurfer tidak ada. Tentu ini sangat berpengaruh. Namun untuk di rumah saya dengan luas 100 m2, cukup memadai. Saya belum pernah ngetes lebih jauh lagi. Sedang pakai TP Link, saya pernah test sampai 3 rumah tetangga masih nyampai.
@Tama
Karena pertanyaannya banyak, saya jawab satu-satu ya…
1. Tidak bisa. Karena tidak berfungsi sebagai modem ADSL. Bahkan tidak bisa modem kabel telpon biasa.
Mas, mau tanya.. agak banyak gapapa ya.. 🙂
Untuk option globesurfer x.1 ini, saya ingin memastikan beberapa hal sebelum membelinya, sebagai berikut:
1. Apakah bisa jaringan internet kabel firstmedia/fastnet dikoneksikan di router ini untuk di-share akses internetnya seperti wi-fi router TP-Link (TL-WR740N)? Karena dari informasi yang ada kurang jelas untuk cable modem firstmedia/fastnet apakah bisa atau tidak. Settingnya sulit kah?
2. Selanjutnya, untuk jangkauan dan kekuatan sinyal untuk rumah ukuran 200 m2 bagaimana ya? kira2 radiusnya maximal sampai berapa meter? Saat ini saya pakai TP-Link TL-WR740N untuk rumah ukuran 200m2 dan sampai saat ini masih sangat stabil dan kuat (pemakaian 1 tahun, paket fastnet/firstmedia 1 MB –> youtube/streaming online tidak buffering+download speed: +/- 150KBps), bagaimana dengan Option Globesurfer X.1 ini?
3. Kemudian berdasarkan pengalaman, apa ada beda performa antara yang berlogo “option”, “orange” dan “STC”? kenapa yang berlogo “option” lebih mahal ya? Apa benar yang logo “STC” harus di-unlocked dulu baru bisa digunakan seperti pengalaman Agan Adi di atas? Ada tips supaya ga ter-unlocked?
4. Apakah pernah dicoba dengan modem CDMA? Kalau saya baca-baca kok pada ga bisa konek ya? Mohon pencerahannya.
Saya berencana beli produk ini, soalnya sesuai budget saya.
Terima kasih atas balasan dan infonya.
sipp nanti saya coba, trims infonya 🙂
@Adi
Tapi justru fungsi utama dan unik adalah 3g wifi routernya. Oke deh, coba diupdate firmware-nya. Gampang kok. Saya lihat kemarin langsung unlock.
sudah saya minta juga seperti itu, tapi tetap gak diberi, dan tetap minta dikirim balik, ya sudahlah buat pengalaman aja, toh fungsi wireless routernya msh jalan dgn koneksi kabel/adsl dan fungsi lain tetap jalan 😀
@Adi
Kalau begitu, minta dikirimi semua unlock code. Mungkin dia salah tulis wong biasanya pakai tulisan tangan. Tapi daripada tidak bisa kepakai, lebih baik dikembalikan. Kirim pakai kurir yang paling murah.
waktu beli sih sudah protes ke tokonya, tapi cuma disuruh kirim balik dengan ongkir bolak-balik saya yg tanggung, lha jadi gak ekonomis lagi total harganya, makanya jadi kapok beli di situ
oke coba nanti saya update firmwarenya
trims
@Adi
Betul. Tapi saya nggak yakin bisa dipakai olehmu. Karena tiap modem unlock keynya beda-beda. Coba komplain sama tokonya. Kalau perlu ditukar. Karena bisa saja dia yang salah memberi kode.
Cara lain coba diupdate softwarenya. Ada di websitenya.
om, ini yg bundling operator Arab bukan? yg dijual di salah satu toko notebook online terkenal? klo iya, boleh minta unlock key-nya?
saya juga punya sudah hampir 2 tahun, yg bundling operator Timur Tengah, bagian modem usb dikunci… sama toko sih diberi key untuk unlock, tapi tetap gagal, jadi selama ini cuma dipakai sbg router jaringan kabel saja, gak bisa dibawa2
trims