Contact us now
+6289-774455-70

Pernik Kehidupan [1]: Antara Tuhan & Berhala

Alkisah ada seorang kakek penyembah patung. Ia menyembah patung tanpa pamrih. Tapi di usia ke-70 ia punya kebutuhan penting. Doa pun diajukan. Sayang, patung itu hanya diam. Kakek kecewa. Lalu ia minta pada Tuhan. Dan ajaib! Doa itu dikabulkan.

Bukan urusan si kakek bila timbul masalah kemudian. Sebab Tuhan-lah, bukan si kakek, yang diprotes oleh para malaikat.

“Mengapa ya, Tuhan, Kau kabulkan doa si kakek? Apakah Kau lupa kalau ia penyembah patung? Bukankah ia kafir yang nyata?” protes malaikat. Tuhan tersenyum.

“Betul,” jawabnya, “Tapi kalau bukan Aku, siapa yang akan mengabulkan doanya? Kalau Aku pun diam, lalu apa bedanya Aku dengan patung yang biasa disembahnya?”

~~~
Serial ‘Pernik Kehidupan’ adalah kisah hidup berupa-rupa. Kitalah yang memilih apakah menjadi sedih, putus asa, gembira, semangat, bahagia dan lain-lain. Setiap Senin saya akan kirim cerita yang hasilnya Anda pilih itu. Jadi ditunggu saja setiap Senin pagi.

One Comment - Leave a Comment
  • iyoessammutz -

    Maka kita harus sering-sering berdoa. Meski itu permintaan sepele. Karena berdoa menunjukkan kelemahan kita sebagai manusia. Meyakini bahwa ada yang lebih besar. Allah Maha Besar.

  • Leave a Reply