Contact us now
+6289-774455-70

Mencari Tempat Aerobik Yang Enak

Sejak tutupnya tempat aerobik di Makro, saya kehilangan tempat yang enak. Tempat yang dekat, member banyak, parkir gratis dan keuntungan lain. Karenanya saat ini saya lagi berburu. Sudah ketemukah?

Oleh: Mochamad Yusuf*

Sejak lama saya hobi dengan olah raga. Bahkan seingat saya, sejak SD. Saya terinspirasi oleh tetangga yang hobi olah raga. Saya lihat dia tampak awet muda. Meski begitu belum dapat menggerakkan saya berolah raga secara teratur.

Baru setelah saya mengikuti latihan militer bersama taruna Akabri dan praja IPDN, saya mulai menemukan filosofi olah raga. Ya, selama mengiktui Latsitarda selama 1,5 bulan di Lampung itu, saya hidup dan dilatih dengan kehidupan militer di barak-barak. Salah satunya setiap pagi dan sore berolah raga. Tak peduli sebelum subuh pun kita jogging. Saya tak pernah membayangkan bahwa berolah raga harus ngoyo seperti itu. Kalau perlu pakai senter untuk jogging!

Sejak itu saya rutin berolah raga. Hasilnya perut saya tidak hanya rata, namun juga padat. Suatu saat waktu mengukur celana, tukang jahit memarahi saya supaya tidak mengempiskan perut. “Biasa saja, Mas,” katanya. Saya bingung karena memang begitu. Tanpa saya sengaja. Jadinya waktu itu pede saja pakai baju ngepas. He.. he..

Dan saya makin giat ketika mau lulus kuliah. Karena dengan berolah raga timbulkan raga yang segar. Dampaknya timbul rasa positif dan semangat yang gigih. Menjadikan aura positif bagi kita.

Hal ini saya persiapkan untuk mencari kerja. Dengan aura positif yang saya punya, harapan saya mudah mencari kerja. Yakni bisa timbulkan rasa cocok dan menebarkan pesona positif saat melakukan interview-interview. He. he.. (Ternyata saya tidak butuh ini, karena lamaran pertama saya sudah diterima!).

Setelah bekerja saya tetap rajin berolah raga. Bahkan saya mulai menemukan bentuknya. Setiap pagi jogging di Kebun Bibit, Bratang. Minggunya aerobik di pelataran Gedung Pemuda. Dan setelah itu dilanjutkan renang di Brantas.

Namun sejak menikah dan pindah ke pinggiran Surabaya, saya kehilangan tempat ini. Karena terlalu jauh dari rumah.

Untunglah saya temukan tempat aerobik di halaman parkir Makro. Saya sungguh senang dengan tempat ini. Selain dekat, membernya sangat banyak, tempatnya luas, parkirnya gratis, instrukturnya profesional dan ada satu lagi: pasar pagi. Ini yang bikin saya bersyukur tinggal dekat Makro. Bagaimana tidak?

Setelah aerobik di minggu pagi itu, Makro membuka ‘pasar kaget’ yang menjual barang-barang diskon. Misal: sayur kalau di dalam (Makro) dijual 1.000/ikat, di pasar ini 1.000 dapat 3 ikat. Belum ayam, ikan, roti dan lainnya. Ikan dan ayam selain harganya miring, sudah langsung siap dimakan. Karena sudah diberi bumbu dan digorengkan. Nyam.. nyam..

Sayangnya sekarang kegiatan ini tutup. Makro tetap ada sih, namun kegiatan ini sudah tidak diselenggarakan lagi. Saya kehilangan tempat ini.

Dan mulailah saya berburu tempat lagi. Saya temukan juga. Punya kelebihan seperti di atas. Bahkan banyak yang jual makanan. Yakni di GOR Sidoarjo. Satu hal kelemahannya: jauh. Padahal di dalam kompleks juga ada kolam renangnya, yang tiketnya sangat terjangkau. Sebenarnya tidak masalah jauhnya itu. Rumah saya dekat tol dan GOR dekat tol. Jadi hanya makan waktu 10 menit dengan modal tiket tol 2.000. Tapi tetap saja, kalau jauh seperti itu kadang timbul rasa ogah.

Minggu kemarin saya coba tempat baru, pelataran mall Cito (City of Tomorrow). Cukup dekat, parkir gratis, instruktur profesional bahkan ada kupon undian berhadiah Honda Beat. Keren. Sudah tubuh sehat, dapat Honda Beat lagi. Namun saya masih kurang sreg. Tempatnya kurang luas dan membernya tidak banyak. Jadi kurang semangat.

Setelah selesai aerobik, saya jalan-jalan coba melihat tempat lain. Saya lihat di halaman parkir Carrefour Ahmad Yani ada. Juga tampak di halaman Royal Plaza. Bahkan di Taman Bungkul sangat ramai sekali. Mungkin mulai depan akan saya coba satu per satu. Yang cocok, akan jadi tempat saya berlabuh untuk aerobik di minggu pagi. Sehingga senin terasa segar untuk memulai aktivitas di hari-hari selanjutnya di minggu itu.

Anda punya saran tempat lain yang asyik? Bagaimana pendapat Anda?

~~~
*Mochamad Yusuf adalah konsultan digital marketing, pembicara publik, youtuber, pengajar sekaligus praktisi TI. Aktif menulis dan buku best sellernya, “99 Jurus Sukses Mengembangkan Bisnis Lewat Internet”. Anda dapat mengikuti aktivitasnya di websitenya http://enerlife.id atau di Facebooknya, http://facebook.com/enerlife .

One Comment - Leave a Comment
  • Leave a Reply